Mengenal Alat-alat Sablon Manual: Dari Meja hingga Rakel

April 3, 2024

Sablon manual masih menjadi pilihan populer di kalangan pelaku usaha sablon karena kepraktisannya dan hasil yang autentik. Meskipun teknologi sablon telah berkembang pesat, sablon manual tetap memiliki tempat tersendiri karena fleksibilitas dan kesan personal yang ditawarkannya. Proses sablon manual membutuhkan ketelitian dan keterampilan, serta didukung oleh alat-alat khusus. Artikel ini akan memperkenalkan Anda kepada alat-alat dasar yang digunakan dalam proses sablon manual, dari meja sablon hingga rakel.

Meja Sablon

Meja sablon adalah permukaan kerja utama dalam proses sablon manual. Meja ini dirancang untuk memegang bingkai sablon dengan stabil, memastikan bahwa kain atau material sablon lainnya tetap datar dan tidak bergeser selama proses sablon. Beberapa meja sablon dilengkapi dengan sistem pemanas untuk mempercepat pengeringan tinta.

Bingkai Sablon (Screen)

Bingkai sablon atau screen adalah alat yang digunakan untuk menahan desain sablon. Bingkai ini biasanya terbuat dari kayu atau aluminium dengan jaring halus yang direntangkan di atasnya. Desain sablon dicetak pada jaring ini menggunakan emulsi khusus yang sensitif terhadap cahaya.

Rakel

Rakel adalah alat penting dalam proses sablon manual yang digunakan untuk menyebarkan tinta sablon secara merata di atas bingkai sablon. Rakel terbuat dari kayu atau plastik dengan ujung karet yang halus untuk memastikan tinta dapat diaplikasikan dengan tekanan yang konsisten.

Tinta Sablon

Tinta sablon untuk proses manual tersedia dalam berbagai jenis dan warna, tergantung pada jenis material yang akan disablon dan hasil akhir yang diinginkan. Tinta berbasis air dan plastisol adalah dua jenis tinta yang paling umum digunakan dalam sablon manual.

Lampu UV dan Unit Eksposur

Lampu UV dan unit eksposur digunakan untuk proses pembuatan desain pada bingkai sablon. Setelah desain diaplikasikan pada jaring bingkai menggunakan emulsi, bingkai diletakkan di bawah lampu UV dalam unit eksposur untuk mengeras dan memperbaiki desain pada jaring.

Pengering

Pengering atau dryer digunakan untuk mengeringkan tinta sablon pada material setelah proses sablon. Pengeringan yang benar sangat penting untuk memastikan bahwa tinta sablon tidak luntur dan desain sablon bertahan lama.

Alat Pembersih

Setelah proses sablon selesai, alat pembersih seperti spatula, cairan pembersih khusus, dan air digunakan untuk membersihkan bingkai sablon, rakel, dan alat lainnya dari sisa tinta. Kebersihan alat sablon adalah kunci untuk mempertahankan kualitas sablon dan menghindari masalah dalam produksi berikutnya.

Memahami fungsi dan cara kerja dari setiap alat dalam sablon manual adalah langkah awal yang penting bagi siapa saja yang ingin menguasai teknik sablon manual. Dengan alat yang tepat dan keterampilan yang terasah, sablon manual bisa menghasilkan produk sablon berkualitas tinggi dengan sentuhan personal yang kuat.

Untuk kebutuhan sablon hoodie Anda, baik manual maupun dengan teknik modern, Skreen&Sound menawarkan jasa sablon hoodie dan sweater berkualitas tinggi. Kami menyediakan berbagai pilihan desain dan bahan, termasuk sablon manual untuk Anda yang menginginkan sentuhan autentik pada produk Anda. Kunjungi Skreen&Sound untuk mengetahui lebih lanjut tentang layanan kami dan bagaimana kami dapat membantu Anda.

Perawatan Alat Sablon Manual: Cara Merawat Agar Tahan Lama

read more

Investasi Awal Bisnis Sablon: Alat Sablon Manual Apa Saja yang Perlu Anda Beli?

read more

Mengenal Alat-alat Sablon Manual: Dari Meja hingga Rakel

read more

Cara Merawat Kain Baby Terry Agar Tetap Awet dan Nyaman

read more

Kain Baby Terry: Dari Olahraga hingga Santai, Solusi Nyaman Anda

read more

Perbedaan Kain Baby Terry dengan Kain Terry Lainnya

read more
Hubungi via WhatsApp 📞